<Sebelumnya | Konten | Selanjutnya>
16 – Jaringan
Ketika berbicara tentang jaringan, mungkin tidak ada yang tidak bisa dilakukan dengan Linux. Linux digunakan untuk membangun semua jenis sistem dan peralatan jaringan, termasuk firewall, router, server nama, kotak NAS (Network Attached Storage) dan seterusnya.
Sama seperti subjek jaringan yang luas, demikian juga jumlah perintah yang dapat digunakan untuk mengkonfigurasi dan mengontrolnya. Kami akan memusatkan perhatian kami hanya pada beberapa yang paling sering digunakan. Perintah yang dipilih untuk pemeriksaan termasuk yang digunakan untuk memantau jaringan dan yang digunakan untuk mentransfer file. Selain itu, kita akan menjelajahi ssh program yang digunakan untuk melakukan remote login. Bab ini akan mencakup:
● ping - Kirim ICMP ECHO_REQUEST ke host jaringan
● traceroute - Cetak jejak paket rute ke host jaringan
● ip - Tampilkan / manipulasi perutean, perangkat, perutean kebijakan, dan terowongan
● netstat - Cetak koneksi jaringan, tabel perutean, statistik antarmuka, koneksi penyamaran, dan keanggotaan multicast
● ftp - Program transfer file internet
● wget - Pengunduh jaringan non-interaktif
● ssh - Klien OpenSSH SSH (program login jarak jauh)
Kami akan mengasumsikan sedikit latar belakang dalam jaringan. Di era internet ini, setiap orang yang menggunakan komputer membutuhkan pemahaman dasar tentang konsep jaringan. Untuk memanfaatkan sepenuhnya bab ini, kita harus terbiasa dengan istilah-istilah berikut:
● Alamat IP (Protokol Internet)
● Host dan nama domain
● URI (Pengidentifikasi Sumber Daya Seragam)
Silakan lihat bagian "Bacaan Lebih Lanjut" di bawah ini untuk beberapa artikel bermanfaat mengenai istilah-istilah ini.
16 – Jaringan
Catatan: Beberapa perintah yang akan kami bahas mungkin (bergantung pada distribusi Anda) memerlukan instalasi paket tambahan dari repositori distribusi Anda, dan beberapa mungkin memerlukan hak pengguna super untuk dijalankan.